Karnaval Budaya Pesona Negeri Junjungan Semarak dan Meriah

Karnaval Budaya Pesona Negeri Junjungan Semarak dan Meriah Teks foto: BENGKALIS-Karnaval Budaya Pesona Negeri Junjungan sempena Hari Jadi ke-507 Bengkalis di Lapangan Tugu, Senin (29/7/2019).

BENGKALIS-Karnaval Budaya Pesona Negeri Junjungan sempena Hari Jadi ke-507 Bengkalis berlangsung semarak dan meriah di Lapangan Tugu Bengkalis, Senin (29/7/2019).

Meskipun cuaca cukup panas dan terjadi antrean di sepanjang Jalan Sudirman menuju Jalan Cokroaminoto, Jalan Ahmad Yani dan Hangtuah, Karnaval Budaya Pesona Negeri Junjungan yang dimulai tepat pukul 8.30 WIB berjalan lancar dan aman.

Pantauan di lapangan, tampak ribuan peserta karnaval berpakaian adat berjalan kaki. Sementara masyarakat sangat antusias mengikuti dan menyaksikan Karnaval Budaya dari pinggir jalan. Hampir disepanjang ruas jalan yang dilintasi iring iringan konvoi budaya, dipadati warga yang ingin menyaksikan karnaval dari dekat.

Karnaval semakin meriah dengan tampilnya sejumlah group drum band dari beberapa sekolah yang berjalan dibaris paling depan dengan memperagakan beberapa atraksi dan instrument musik.

Salah seorang penonton karnaval, Dewi mengaku senang melihat pawai karnaval yang begitu meriah. ”Walau panas tapi tetap seru, pesertanya juga sangat kreatif, ditambah lagi anak saya yang masih TK juga ikut dari sekolahnya,” katanya.

Terima Kasih

Bupati Bengkalis diwakali Asisten Perekonomian dan Pembangunan, H. Heri Indra Putra mengucapkan terima kasih kepada terima kasih kepada seluruh paguyuban, majelis guru, pelajar dan seluruh masyarakat Bengkalis yang sudah turut serta memeriahkan Karnaval Budaya Pesona Negeri Junjungan sempena Hari Jadi ke-507 Bengkalis.

Karnaval diikuti ribuan masyarakat dari berbagai paguyuban dan pelajar, paguyuban disponsori dari masyarakat Batak, Jawa, Minang, Tionghoa, Sunda, Melayu dan paguyuban lainnya.

Dalam sambutan tertulis Bupati Bengkalis dibacakan Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Heri Indra Putra, melalui Karnaval Budaya Pesona Negeri Junjungan meminta para peserta dan masyarakat Kabupaten Bengkalis yang tak terkecuali suku dan keyakinan, agar selalu dapat dikompakan dan kebersamaan.

"Kita mengharapkan Kabupaten Bengkalis menjadi lebih berwarna, lebih indah dan lebih maju karena keanekaragaman budaya sehingga meningkatkan semangat semua komponen untuk terlibat membangun Negeri Junjungan secara bersama," kata Amril.

Hubungkan orang nomor satu Bengkalis, kearipan lokal yang menjadi budaya lokal menjadi aset yang sangat berharga dan bisa menjadi investasi untuk masa depan. Unsur budaya daerah yang merupakan bagian dari budaya nasional harus dilestarikan dan dikembangkan di tengah perubahan global yang dikembangkan yang bisa melindungi identitas bangsa dan negara.

“Dengan demikian, diharapkan pada masa mendatang akan datang, bangsa dan negara Indonesia, khususnya Kabupaten Bengkalis tetap memiliki dan terpercaya identitas sesuai dengan negara dan nilai-nilai serta pandangan hidup bangsa Indonesia terkait perubahan global. Karena bangsa Indonesia akan kokoh jika didukung oleh politik selain hukum dan hukum,” tutup Bupati.

Selain antuasias dari peserta pawai budaya ini, dan tidak kalah bersaing juga antusiasnya masyarakat ingin menyaksikan dari berbagai pemilihan suku-suku yang ada di Kabupaten Bengkalis.***


Baca Juga


Tulis Komentar