Senin, 29 Juli 2024 | 13:27:49 WIB | Dibaca : 0 Kali

Sempena Hari Jadi ke 512, Bappeda Ramaikan Pawai Karnaval Budaya Pesona Negeri

Editor : Zulkarnaen - Reporter : Agustiawan - Fotografer : Taufik
Sempena Hari Jadi ke 512, Bappeda Ramaikan Pawai Karnaval Budaya Pesona Negeri Teks foto:

BENGKALIS - Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bengkalis ikut meramaikan Pawai Karnaval Budaya Pesona Negeri sempena Hari Jadi ke 512 Bengkalis, Senin (29/7/2024).

Rombongan Bappeda dipimpin Sekretaris Syahruddin. Setidaknya 50 orang karyawan karyawati Bappeda mengikuti pawai tersebut. Bappeda menonjolkan adat melayu dalam pawai karnaval. Para peserta membawa miniatur antaran belanja bernuansa melayu. Pawai Karnaval Budaya Pesona Negeri sempena Hari Jadi ke 512 Bengkalis diikuti ribuan peserta dari suku yang ada di Bengkalis, Perangkat Daerah, sekolah dan marching band Andam Dewi. 

Pelepasan pawai dilakukan oleh Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso didampingi Forkompinda dan kepala perangkat daerah. Sebelum dilepas juga dilakukan pembacaan dan penandatanganan ikrar bersama oleh seluruh Ketua Suku dan Ketua Paguyuban Kabupaten Bengkalis.

Dalam sambutan tertulis Bupati dibacakan Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis, menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menjadi bagian penting dari perjalanan Bengkalis hingga detik ini, baik para pejuang, sesepuh, alim ulama, cerdik cendikia serta tokoh-tokoh masyarakat yang selama ini telah ikut berjuang memajukan dan membesarkan negeri ini.

"Sehingga setiap langkah perjuangan telah menjadikan inspirasi dan motivasi serta spirit bagi kita masyarakat Bengkalis, untuk terus mengisi kembali setiap detik perjuangan kehidupan, dengan karya, inovasi serta prestasi, lalu kita bingkai catatan perjalanan hari ini dan ke depannya dengan kerja yang produktif demi meraih cita-cita dan eksistensi tegakkan marwah, negeri maju, masyarakat sejahtera. 

Lebih lanjut Bagus menyampaikan peringatan Hari Jadi Bengkalis ini, akan senantiasa dikenang dan diselenggarakan setiap tahunnya, karena sangat disadari bahwa peringatan hari lahirnya Bengkalis ini memiliki filosofis yang bermakna retrospektif, sebagai sebuah upaya untuk melihat kembali masa lalu sebagai mata rantai sejarah, dan sebuah masa lalu yang menjadi fondasi yang sangat bernilai sebagai referensi untuk menapaki masa kini dan masa depan.

"Dengan harapan, agar setiap estafet perjalanan kehidupan dan pembangunan Bengkalis selalu bermakna, karena mampu memberikan jawaban atas persoalan kekinian serta responsif dengan tantangan ke depan," jelas Wabup.

Atas dasar itu pula, sambung Bagus, dalam rangkaian peringatan Hari Jadi ke-215 Bengkalis ini, Pemerintah Kabupaten Bengkalis menyelenggarakan berbagai kegiatan yang ditujukan untuk menggali dan mengenalkan kembali sejarah dan kebudayaan Bengkalis kepada masyarakat khususnya generasi muda.

Selanjutnya Wabup menjelaskan berbagai kegiatan sempena Hari Jadi Bengkalis digelar, diantaranya pagelaran seni budaya dari berbagai suku dan paguyuban, gotong royong massal, lomba permainan anak negeri, kegiatan keagamaan, kenduri adat, kemudian karnaval budaya dan nantinya akan ditutup dengan melakukan ziarah ke makam Pahlawan Kesuma Satria dan beberapa makam sesepuh pendiri serta tokoh masyarakat Bengkalis lainnya.

"Semoga dengan rangkaian kegiatan tersebut, kita semua tidak akan pernah melupakan sejarah, serta bisa memetik pelajaran dan mewarisi nilai-nilai luhur yang sudah dicontohkan oleh generasi pendahulu kita, agar di tangan generasi saat ini dan ke depan Bengkalis semakin bermarwah, maju dan sejahtera lahir bathin," ujar Bagus.

Lanjut Wabup pawai Karnaval Budaya Pesona Negeri Junjungan ini diikuti oleh beragam delegasi, mulai dari tingkat sekolah, paguyuban, suku hingga masyarakat umum, sebagai salah satu cara untuk menciptakan harmonisasi atas pluralisme, etnis, suku, dan ras dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika, guna mendukung terciptanya Bengkalis yang aman, tenteram, damai, dan kondusif serta bermarwah, maju dan sejahtera.

"Untuk itu, kami sangat berharap, rasa persatuan, keamanan dan ketertiban, saling membantu, saling menghargai, dan saling toleransi tetap selalu kita jaga dan kita rawat di bumi Bengkalis ini," pungkasnya.***