Bappeda Bengkalis Hadiri Ekspose Pendahuluan Basic Design Pembangunan Jembatan Pulau Bengkalis – Sumatera

BENGKALIS – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bengkalis menghadiri kegiatan ekspose Pendahuluan Basic Design Pembangunan Jembatan yang menghubungkan Pulau Bengkalis – Sumatera. Kegiatan ini dilaksanakan di ruang rapat lantai 8 Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PUPRPKPP) Provinsi Riau, Rabu (2/10/2024).

Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Dinas PUPRPKPP Provinsi Riau, Muh Arief Setiawan. Tampak hadir undangan dari Bappedalitbang Riau, Dishub Riau, BPJN Wilayah Riau, P2JN Provinsi Riau, KSOP Kelas II Tanjung Buton, Kepala Bidang dan Kepala Seksi PUPRPKPP Riau, Subkoordinator Perencanaan dan Pengendalian Jalan dan Jembatan PUPRPKPP Riau, serta PPTK Fisik dan Jasa Konsultansi Bidang Binamarga Dinas PUPRPKPP Riau.

Sementara dari Kabupaten Bengkalis, tampak hadir Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bengkalis Ardiansyah, Sekretaris Bappeda Bengkalis Syahrudin bersama staf Bidang IKW Bappeda Bengkalis Yudi Asrin Amin serta dari Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis.

Ekspose Pendahuluan Basic Design Pembangunan Jembatan yang menghubungkan Pulau Bengkalis – Sumatera ini disampaikan oleh pihak konsultan, PT Wira Widyatama dan PT Bintan Agung Konsultan. Ekspose dengan bahan ekspose setebal 111 halaman ini disampaikan sekitar 30 menit yang kemudian dilanjutkan dengan masukan dan saran serta tanya jawab antara undangan dengan pihak konsultan.

Pihak konsultan dalam paparan awalnya menyampaikan, dalam proses perencanaan jembatan, banyak faktor yang mempengaruhi hasil perencanaan, seperti kondisi kontur, kondisi tanah, bentuk struktur, clearence vertikal, maupun horizontal serta kondisi sosial masyarakat. Pada tahap basic engineering design, beberapa faktor penentu akan mengikuti hasil akhir dari studi kelayakan seperti jenis struktur, pemilihan trase, clearence vertikal dan horizontal dan sebagainya. Sedangkan untuk survai primer dilakukan pengambilan data ulang seperti topografi, bathimetri, soil investigasi dan lainnya.

Setelah dilakukan pemaparan, beberapa undangan yang hadir memberikan tanggapan termasuk dari Bappeda Bengkalis dan Dinas PUPR Bengkalis. Bappeda Bengkalis dalam kesempatan itu pada prinsipnya mendukung penuh rencana pembangunan jembatan yang menghubungkan pulau Bengkalis dan Sumatera. Selanjutnya untuk perizinan nantinya akan menyesuaikan. 

Kemudian dari Dinas PUPR beberapa hal yang disampaikan adalah perlunya koordinasi dengan pihak PLN terkait dengan kabel bawah laut, ornamen melayu di sepanjang jembatan, lahan yang dialokasikan serta pembebasannya serta ground breaking.***