Teks foto: Kabid Sosbud dan Pemerintahan Juminanin Hartati didampingi Staf Ahli Halolongan memimpin Forum Perangkat Daerah
BENGKALIS -Selama kurang lebih 12 hari, dimulai 28 Februari sampai dengan 11 Maret 2019 mendatang, Bappeda Kabupaten Bengkalis menggelar Forum Perangkat Daerah bersama seluruh Perangkat Daerah (PD).
Forum Perangkat Daerah ini digelar dalam penyusunan RKPD Kabupaten Bengkalis tahun 2020.
Menurut Plt Kepala Bappeda Kabupaten Bengkalis Yuhelmi, Forum Perangkat Daerah dilaksanakan untuk menindaklanjuti apa saja yang menjadi pembahasan dan masukan pada forum konsultasi publik, Rabu kemarin.
"Pembahasan ini kaitannya dengan Konsultasi Publik yang kita gelar kemarin. Artinya, apa yang menjadi pembahasan di konsultasi publik kita mengingat kembali PD bersangkutan, ini yang harus kita lakukan,"ucap Yuhelmi, Kamis (28/2/2019).
Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Bengkalis sangat merespon positif apapun aspirasi masyarakat pada konsultasi publik kemarin.
'Kalau itu bisa (ditindaklanjuti) kenapa tidak. Oleh karena itu hari ini yang kita bahas, apapun usulan, apapun mekanisme usulan tetap harus terjaring di Musrenbang baik di desa dan kecamatan. Sehingga ijlni dihimpun menjadi satu dan terbit di e planning,"terang Yuhelmi lagi.
Forum Perangkat Daerah dilaksanakan dengan pembagian tiga kelompok. Tiap PD sudah ditentukan perbidang masing bidang Sosial Budaya dan Pemerintahan, bidang Ekonomi dan Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah.
"Setiap kelompok pembahasan disaksikan oleh Staf Ahli. Bidang Sosbud itu Staf Ahli,, Bidang Ekonomi itu Staf Ahli dan Infrastruktur ada mantan Kepala Bappeda pak Jondi,"pungkasnya.
Forum Perangkat Daerah ini digelar dalam penyusunan RKPD Kabupaten Bengkalis tahun 2020.
Menurut Plt Kepala Bappeda Kabupaten Bengkalis Yuhelmi, Forum Perangkat Daerah dilaksanakan untuk menindaklanjuti apa saja yang menjadi pembahasan dan masukan pada forum konsultasi publik, Rabu kemarin.
"Pembahasan ini kaitannya dengan Konsultasi Publik yang kita gelar kemarin. Artinya, apa yang menjadi pembahasan di konsultasi publik kita mengingat kembali PD bersangkutan, ini yang harus kita lakukan,"ucap Yuhelmi, Kamis (28/2/2019).
Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Bengkalis sangat merespon positif apapun aspirasi masyarakat pada konsultasi publik kemarin.
'Kalau itu bisa (ditindaklanjuti) kenapa tidak. Oleh karena itu hari ini yang kita bahas, apapun usulan, apapun mekanisme usulan tetap harus terjaring di Musrenbang baik di desa dan kecamatan. Sehingga ijlni dihimpun menjadi satu dan terbit di e planning,"terang Yuhelmi lagi.
Forum Perangkat Daerah dilaksanakan dengan pembagian tiga kelompok. Tiap PD sudah ditentukan perbidang masing bidang Sosial Budaya dan Pemerintahan, bidang Ekonomi dan Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah.
"Setiap kelompok pembahasan disaksikan oleh Staf Ahli. Bidang Sosbud itu Staf Ahli,, Bidang Ekonomi itu Staf Ahli dan Infrastruktur ada mantan Kepala Bappeda pak Jondi,"pungkasnya.
Baca Juga
BENGKALIS -Pemerintah Kabupaten Bengkalis menargetkan predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) Tingkat Utama pada verifikasi
BENGKALIS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis mengikuti penilaian kinerja pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepata
BENGKALIS – Dalam rangka menyusun dokumen perencanaan jangka menengah yang berkualitas dan terintegrasi, Badan Perenca
BENGKALIS –Dalam rangka menjaga keseimbangan antara rutinitas kerja dan kebutuhan spiritual, Badan Perencanaan Pembang
Tulis Komentar
