Pemerintah Bengkalis Ikut Rakornis Pencegahan Stunting

BENGKALIS -Pemerintah Kabupaten Bengkalis menjadi salah satu daerah yang ikut dalam Rapat Kordinasi Teknis Nasional Percepatan Pencegahan Stunting, Rabu (21/10/2020) di ruang rapat Zahari Kantor Bappeda Jalan Antara.

Rakor itu menekankan bahwa pemerintah pusat terus berupaya untuk mencapai target penurunan prevalensi stunting sebesar 14% pada akhir tahun 2024.

Untuk itu, Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Teknis Nasional Percepatan Pencegahan Stunting dengan menghadirkan sambutan dari Wakil Presiden RI, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri, dan sejumlah pejabat tinggi negara lainnya.

Bambang Widianto merupakan Staf Khusus Wakil Presiden TPN2K menekan komitmen para kepala daerah sangat diperlukan dalam upaya percepatan pencegahan stunting.

Untuk itu, Kepala Daerah dan pimpinan OPD terkait dari 100 kabupaten/kota prioritas untuk tahun 2021 dan 3 kabupaten/kota yang belum berkesempatan mengikuti Rakortek pada periode sebelumnya diharapkan untuk hadir dan menunjukkan komitmennya dalam percepatan pencegahan stunting.

Kehadiran dalam webinar dilaksanakan melalui media online internet yang dapat dihadiri lebih dari 1.000 orang peserta di lokasi yang berbeda-beda.

Live dari kantor Bappeda Bengkalis, tampak hadir dari Pemerintah Bengkalis Asisten I Heri Indra Putra, Kepala Dinas Kesehatan dr Ersan Saputra, Sekretaris Bappeda Rinto dan sejumlah kepala OPD lainnya.