BENGKALIS -Pemerintah Kabupaten Bengkalis menargetkan predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) Tingkat Utama pada verifikasi lapangan KLA yang akan dilaksanakan 24 Juni 2025 mendatang. Saat ini, status KLA Bengkalis berada pada tingkat Madya.
Komitmen untuk menjadi mewujudkan hal tersebut dibuktikan dalam rapat koordinasi KLA diselenggarakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Bengkalis, Rabu (18/6/2025) di lantai II kantor Bappeda Bengkalis.
Rakor dipimpin Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili Sekretariat Daerah dr Ersan Saputra didampingi Kepala Bappeda Rinto, Kepala DPPPA Emilda Susanti dan Anggota DPRD kabupaten Bengkalis Hj Zahraini.
Selain itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Provinsi Riau Hj Fariza hadir pada Rakor.
Diikuti unsur Forkopimda, Perangkat Daerah, Forum Anak, organisasi masyarakat dan stakeholder, rakor berjalan lancar dengan berbagai diskusi mendalam untuk mencapai target yang diinginkan.
Sekretaris Daerah dr Ersan Saputra mengatakan, koordinasi antar pemangku kepentingan menjadi kunci utama dalam pengembangan KLA di Kabupaten Bengkalis. Rakor yang diselenggarakan dapat menjadi sebagai wadah penting untuk menyamakan persepsi, memperkuat kolaborasi lintas sektor, serta menyusun langkah-langkah strategis yang terintegrasi dan berkelanjutan dalam upaya mewujudkan Kabupaten Bengkalis sebagai Kabupaten Layak Anak.
Menurut Ersan, Kabupaten Bengkalis telah mengikuti evaluasi mandiri KLA sejak tahun 2016 sampai dengan tahun 2022. Pada masa itu, Bengkalis masih menyandang KLA dengan predikat Pratama.
"Berkat kerja keras, kerja tuntas dan kerja berkualitas Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta sinergi perangkat daerah dan stakeholder terkait lainnya dalam gugus tugas KLA, 22 Juli 2023 yang lalu kita telah berhasil naik peringkat dengan meraih KLA predikat Madya," terangnya.
Dikesempatan tersebut, Ersan menyampaikan, tanggal 24 Juni mendatang, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia akan melakukan verifikasi lapangan KLA di Bengkalis. Ia berharap, target naik kelas dari Madya ketingkat utama tercapai.
"Maka penting bagi semua pihak untuk membangun sinergi serta kolaborasi antar perangkat daerah serta unsur-unsur terkait lainnya, terutama dalam akurasi data dan penyediaan dokumen pendukung penilaian. Untuk itu kami mendorong seluruh perangkat daerah dan unsur-unsur pendukung lainnya yang tergabung dalam gugus tugas KLA Kabupaten Bengkalis, untuk lebih proaktif dan lebih serius dalam menghadapi proses verifikasi nantinya. Karena penghargaan Kabupaten Layak Anak ini bukan sekedar penghargaan biasa, akan tetapi harga diri kita Kabupaten Bengkalis dan harga diri Bupati sebagai pemimpin di negeri ini. Penghargaan KLA ini merupakan cerminan komitmen kita terhadap masa depan generasi Kabupaten Bengkalis,"cakap Ersan.
Kepala Bappeda Kabupaten Bengkalis Rinto mengungkapkan, Bupati Bengkalis akan memimpin langsung gugus tugas KLA dalam verifikasi lapangan dilakukan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.
"Nanti Ibu Bupati akan hadir langsung pada verifikasi lapangan. Ini bentuk komitmen dalam mencapai target KLA tingkat utama. Mudah-mudahan melalui Rakor ini kita dapat menyiapkan segala sesuatu dengan baik,"pungkas Rinto.
Baca Juga
BENGKALIS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis mengikuti penilaian kinerja pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepata
BENGKALIS – Dalam rangka menyusun dokumen perencanaan jangka menengah yang berkualitas dan terintegrasi, Badan Perenca
BENGKALIS –Dalam rangka menjaga keseimbangan antara rutinitas kerja dan kebutuhan spiritual, Badan Perencanaan Pembang
BENGKALIS -Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bengkalis menyelenggarakan penyembelihan hewan kurba