Forum Kosultasi Publik Penyusunan RKPD 2023, Momentum Mengakomodir Aspirasi Masyarakat

Forum Kosultasi Publik Penyusunan RKPD 2023, Momentum Mengakomodir Aspirasi Masyarakat Teks foto:

BENGKALIS - Badan Perencanan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bengkalis, Selasa (22/2) menggelar acara Konsultasi Publik. Acara yang berlangsung di Kampus Politeknik Negeri Bengkalis tersebut dibuka Bupati Bengkalis, Kasmarni dihadiri Wakil Bupati, H Bagus Santoso dan segenap pimpinan Perangkat Daerah serta Forkpimda dan sejumlah undangan.

Dalam sambutannya, bupati mengatakan, forum konsultasi publik merupakan rangkaian dari proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintahan Daerah (RKPD) secara partisipatif untuk menyerap aspirasi dan kebutuhan masyarakat sesuai isu dan permasalahan yang dihadapi. Hal itu, guna mengoptimalkan hasil pembangunan yang direncanakan.

Oleh karenanya kata Kasmarni, partisipasi masyarakat khususnya dalam proses perencanaan merupakan hal yang sangat urgen, dan salah satu wahana pemberdayaan masyarakat untuk berperan aktif dan memiliki andil dalam proses pengambilan keputusan untuk pembangunan daerah.

“Tahapan konsultasi publik ini, merupakan upaya penjaringan saran dan masukan dari instansi/lembaga maupun kelompok/organisasi kemasyarakatan guna melengkapi dan menyempurnakan rancangan awal RKPD tahun 2023,” sebutnya.

Dikatakan, isu tentang pemulihan ekonomi dan reformasi struktural, pemberdayaan masyarakat desa/kelurahan, percepatan pembangunan infrastruktur, peningkatan akses pendidikan, jaminan kesehatan total masyarakat, pengelolaan kepariwisataan, pelayanan transportasi antar pulau, dan stimulus ekonomi sektor informal serta investasi daerah masih menjadi domain dalam berbagai aspek pembangunan.

“Untuk itu, perlu komitmen dari berbagai stakeholder sehingga permasalahan yang terjadi secara bertahap bisa kita selesaikan dengan optimal. Saya berharap, kepada seluruh komponen pelaku pembangunan yang hadir saat ini, dapat memberikan ide serta gagasan, sehingga melalui forum konsultasi publik rancangan awal RKPD tahun 2023 ini, kita dapat mengakomodir berbagai aspirasi masyarakat yang akan dipaduserasikan dengan kebijakan dan program pembangunan pemerintah dan analisis para teknokrat di berbagai bidang pembangunan,” jelas Kasmarni.

Sebagai tidak lanjut dari berbagai program unggulan sebagaimana yang akan dilaksanakan nantinya, pihaknya menekankan terhadap beberapa hal. Antara lain, Proses perencanaan yang dilakukan saat ini merupakan wadah bagi seluruh stakeholders untuk mengusulkan program kegiatan prioritas dan strategis, namun haruslah mengacu dan berpedoman pada arah kebijakan pembangunan yang tercantum dalam RPJMD Kabupaten Bengkalis tahun 2021-2026.

“Aspirasi masyarakat merupakan informasi yang dapat dijadikan pertimbangan untuk menetapkan program dan kegiatan pembangunan daerah serta rekomendasi kebijakan guna mendukung implementasi program dan kegiatan tahun anggaran yang akan dating,” papar Kasmarni lagi.

Terakhir, Kasmarni berharap, pada pertemuan ini diharapkan dapat menghasilkan berbagai kesepakatan yang ditetapkan melalui komitmen bersama, diantara pelaku pembangunan terhadap program/ kegiatan.

Sebelum itu, ketua panitia pelaksana, Firdaus M.Si, menyampaikan maksud dari kegiatan Konsultasi Publik adalah, penyampaian program prioritas pembangunan beserta tema pembangunan Kabupaten Bengkalis tahun 2023 sebagai salah satu panduan dalam menyamakan persepsi tentang pedoman pembangunan tahun 2023.

“Yang menjadi tujuan kegiatan ini adalah, membahas dan menyepakati program/kegiatan prioritas hasil analisa permasalahan dan isu strategis yang kemudian akan dituangkan dalam berita acara kesepakatan forum konsultasi publik sebagai bahan perbaikan dan penyempurnaan rancangan awal rkpd kabupaten bengkalis tahun 2023,” kata Firdaus.

Adapun yang menjadi narasumer kegiatan tersebut adalah Plt. Kepala Bappeda Kabupaten Bengkalis, Rinto SE M.Si.  Sedangkan peserta seluruh Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Bengkalis, DPRD, Forkopimda, Perguruan Tinggi, Perbankan, MUI, LMAT, Baznas, FKUB, KONI, KNPI, Pemuda Pancasila, LSM, organisasi profesi, organisasi masyarakat dan OKP–se Kabupaten Bengkalis.***


Baca Juga


Tulis Komentar