Bupati Bengkalis Buka FGD Model dan Kebijakan Pengembangan Wetland

Bupati Bengkalis Buka FGD Model dan Kebijakan Pengembangan Wetland Teks foto:

PEKANBARU - Bupati Bengkalis Kasmarni membuka secara resmi forum group discussion (FGD) model dan kebijakan pengembangan wetland yang berlangsung di Ballroom Novotel Peknbaru, Senin (7/8/2023).

Diwakili Sekda Bengkalis dr. Ersan Saputra, acara FGD yang di taja Bappeda Bengkalis berkolaborasi dengan Fisip UNRI ini mengusung tema, 'Model dan Kebijakan Pengembangan Wetland, Modal Sosial Pengelolaan Sumber Daya Lokal, Wilayah Perbatasan, Mitigasi Bencana dan Digitalisasi dalam menegakkan Marwah Negeri Maju Masyarakat Sejahtera".

Hadir dalam acara ini Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Bustami HY, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andres Wasono, Kepala Bappeda Bengkalis Rinto, Dekan Fisip Universitas Riau DR. Meyzi Hariyanto, dan undangan lainnya.

Ersan mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis sesuai dengan Visi memiliki komitmen dan perhatian besar dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi semakin tinggi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui implementasi delapan porgram unggulan.

"Berkenaan dengan hal itu maka Pemkab Bengkalis terus mencoba dan menggesa dalam menjembatani akademisi untuk ikut dalam menyusun langkah strategis yang diterapkan sebagai kebijakan peningkatan kesejahteraan," kata Ersan.

Selanjutnya Ersan menambahkan saat ini sesuai dengan perkembangan zaman mulai beralih ke teknologi yang efisien dan menggunakan sumberdaya yang terbarukan.

"Kita harus mendorong inovasi dan penelitian dalam teknologi hijau untuk mengurangi dampak negattif pada lingkunhan, kami mengajak semua pihak untuk selalu mendukung energi terbarukan," katanya.

Ersan juga berharap kegiatan yang dilaksanakan untuk selalu membangun komunikasi dalam menyampaikan ide dan gagasan kreatif dan saling berbagi pengalaman dalam meningkatkan komitmen bersama dalam pembangunan di Kabupaten Bengkalis.

Sebelumnya, Kepala Bappeda Bengkalis Rinto dalam sambutan singkatnya menyampaikan bahwa acara pada hari ini merupakan tindak lanjut dari arahan Bupati Bengkalis yang memerintahkan kepada seluruh jajarannya agar membangun sinergi dengan semua komponen dan salah satunya adalah perguruan tinggi.

"Dan alhamdulillah kita mulai dengan Universitas Riau, beberapa waktu lalu kita sudah mengadakan MoU dalam hal ini dengan Fisip. Hari ini sudah mulai kita realisasikan langkah awal dari kerja sama tersebut," ujarnya.

Dikatakan, banyak hal dari aspek pemerintah yang mungkin tak bisa meninjau lebih jauh, secara mendalam beberapa persoalan yang dialami dan itu bisa dibantu oleh pihak kampus.

"Saya berharap nanti kawan-kawan dari perangkat daerah memberikan masukan terkait upaya riset yang dilakukan oleh perguruan tinggi. Kira-kira perencanaan apa yang bisa dititipkan kepada teman-teman peneliti, substansi masalah apa yang bisa kita minta bantu," katanya.***


Baca Juga


Tulis Komentar