Musrenbang Kecamatan Bantan, Momentum Tampung Usulan Masyarakat

Musrenbang Kecamatan Bantan, Momentum Tampung Usulan Masyarakat Teks foto:

BANTAN- Bupati Bengkalis diwakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Drs Johansyah Syafri, menyampaikan bahwa pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) menjadi momentum  untuk mendengar langsung apa yang menjadi kebutuhan dan harapan masyarakat.

Untuk itu, jelas Johan, Kepala Perangkat Daerah, agar memperhatikan aspirasi yang disampaikan, catat dan pelajari dengan seksama, untuk selanjutnya disinergikan, agar menjadi bagian dari rencana kerja perangkat daerah sesuai dengan tupoksinya masing-masing, namun tetap mengedepankan azas efektifitas, efesiensi serta pertimbangan kemampuan keuangan daerah.

"Kami optimis, melalui forum ini, kita dapat menghasilkan sebuah kesepakatan bersama usulan skala prioritas desa, yang berorientasi pada kepentingan masyarakat. Serta perumusan dan penetapan program prioritas kecamatan, yang hendaknya benar-benar mampu menjawab setiap permasalahan serta mendorong upaya pengembangan potensi yang ada di kecamatan ini," jelas Johan.

Dikatakan, sesuai dengan arah kebijakan pembangunan Kabupaten Bengkalis Tahun 2025, yakni “memantapkan kualitas sumberdaya manusia, infrastruktur dan perekonomian masyarakat menuju Bengkalis yang bermarwah, maju dan sejahtera”. Bahwa yang menjadi prioritas pembangunan adalah memantapkan kualitas SDM, memantapkan infrastruktur dan memantapkan perekonomian masyarakat.

"Untuk itu kami berharap, melalui forum ini, mari bersama kita merumuskan usulan program dan kegiatan yang lebih spesifik pada sektor peningkatan kualitas SDM, pembangunan infrastruktur dan pembangunan perekonomian masyarakat, agar kemajuan dan kesejahteraan masyarakat dapat kita wujudkan," paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Johan juga menyampaikan bahwa pada APBD tahun 2024 ini, Kecamatan Bantan telah mendapatkan alokasi anggaran meliputi urusan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar, seperti pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat dan kawasan permukiman, sosial, pertanian, dan sektor lainnya.

Pemerintahan juga telah menganggarkan kegiatan pembangunan strategis kebupaten yang ada di Kecamatan Bantan meliputi, peningkatan jalan Bantan Air-Muntai (ruas Bengkalis-Muntai) Rp 10 Milyar, peningkatan Jalan Muntai-Bantan Air (ruas Bengkalis-Muntai) Rp 10 Milyar, peningkatan Jalan Pambang-Teluk Lancar Rp 2 Milyar, peningkatan Jalan Muntai – Pambang Rp 2 Milyar, optimalisasi saluran drainase Kecamatan Bantan Rp 3 Milyar, pembangunan Turap Sungai Penampar Rp 1,5 Milyar, peningkatan Jalan Sri Maksum Rp 1 Milyar, dan masih banyak kegiatan-kegiatan lainnya. 

"Perlu kami ingatkan juga, ada beberapa program prioritas daerah, yang terintegrasi dengan program nasional yang harus tetap kita tindak lanjuti, seperti program penghapusan kemiskinan ekstrim, penurunan stunting, peningkatan investasi dan pengendalian inflasi," imbuh Johan.

Terkait kemiskinan ekstrem, juga menjadi PR besar pemerintah daerah saat ini. Untuk itu, sambung Johan, sinergisitas semua pihak dalam menekan kemiskinan ekstrim, melalui sinkronisasi program dan kegiatan juga harus dilakukan se-efektif dan se-komprehensif mungkin oleh semua pihak. Dengan harapan, tingkat kemiskinan di daerah ini dapat ditekan semaksimal mungkin. 

Terakhir, kepada camat, kepala desa beserta jajarannya, Johan meminta untuk tetap menjaga netralitas dan integritas pada pemilu 2024 ini. "Tetap jaga soliditas dan kondusifitas di wilayahnya masing-masing. Mari bersama kita perkuat komitmen untuk mewujudkan pemilu yang damai dan berkualitas di negeri ini," pesannya.

Sebelum itu Camat Bantan, Rafli Kurniawan MSi menyampaikan, bawa kegiatan Musrenbang bukanlah kegiatan seremonial semata, disinilah akan dibahas usulan kegiatan prioritas dari masing-masing desa.

Dalam kesempatan tersebut, Rafli turut menyampaikan program unggulan Bupati Bengkalis, salah satunya program bantuan Rp 1 M 1 desa. Diakui program tersebut sangat tepat dan dan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
Turut hadir dalam acara tersebut, pimpinan DPRD Sofyan MSi, anggota DPRD Ruby Handoko alias Akok, Kadis Perkim, Supardi, Kadis Dukcapil, H Ismail, Kasis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Emilda, Sekretariat PUPR, Erdila, para kepala desa, Ketua BPD dan undangan lainnya.***
 


Baca Juga


Tulis Komentar