UNY Tawarkan Kerjasama Pendidikan dengan Pemkab Bengkalis

UNY Tawarkan Kerjasama Pendidikan dengan Pemkab Bengkalis Teks foto: Rombongan Universitas Negeri Yogyakarta foto bersama dengan jajaran Bappeda Bengkalis.

 BENGKALIS–Pemerintah Kabupaten Bengkalis mendapat kunjungan silaturrahmi dari rombongan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Selasa (21/11/2017). Selain mempresentasikan hasil penelitian perempuan pesisir, UNY juga memaparkan program kerja di berbagai bidang yang terkait dengan pendidikan.

Rombongan yang dipimpin Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Dr H Suyanta, MSi ini diterima jajaran Bappeda Bengkalis serta beberapa SKPD seperti Dinas Pendidikan, Balitbang, BKPP dan Bagian Administrasi Kerjasama Daerah Setdakab Bengkalis di Lantai II Kantor Bappeda Bengkalis. Pertemuan dibuka secara resmi Kepala Bappeda diwakili oleh Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi, Rinto.

Usai memberikan pemaparan, Suyanta mengatakan antara UNY dan Bengkalis sebenarnya sudah terjalin kerjasama yang cukup baik. Misalnya saja penelitian tentang peran perempuan pesisir yang hasilnya baru saja dipresentasikan, merupakan satu dari kerjasama terkait pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Bagi kita, ini merupakan hal yang sangat penting dilakukan untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan tinggi,” ujarnya.

Secara lisan, sambung Suyanta, antara UNY dan Pemerintah Kabupaten Bengkalis sudah ada kesepakatan untuk menjalin kerjasama yang lebih intens di berbagai bidang, khususya pendidikan. Sebagai dasar hukum kerjasama, maka perlu ada penandatanganan MoU atau nota kesepapahaman.

“MoU-nya sudah selesai dan tinggal ditandatangani. Kebetulan kita belum sempat ketemu dengan Pak Bupati, karena mungkin jadwal beliau yang padat. Mudah-mudahan dalam waktu dekat barangkali MoU ini bisa ditandatangani,” ujar Suyanta.

UNY sambung Suyanta lagi, sudah menjalin kerjasama dengan berbagai daerah. Seperti di Riau, UNY sudah terlebih dulu menjalin kersama dengan Pelalawan. “Di daerah lain juga, seperti di Kalimantan kita sudah keliling,” ujarnya.

Menurut Suyanta, karakteristik Bengkalis hampir sama dengan Kalimantan, sebagai daerah perbatasan dengan negara tetangga Malaysia. Pihaknya berharap, dengan adanya kerjasama, khususnya fokus pada bidang pendidikan, maka antara Bengkalis dengan Malaysia tidak terdapat gap yang  begitu kentara.

“SDM kita yang paling tidak harus sama dengan Malaysia,” ujarnya lagi.***
 


Baca Juga


Tulis Komentar